√ Bunga Shopee Pinjam | Perhitungan, Simulasi, Ketentuan

Bicara tentang pinjaman online, sekarang sudah cukup dikenal oleh masyarakat. Berbagai jenis aplikasi pinjaman online juga sudah banyak bermunculan.

Salah satunya aplikasi yang sudah dikenal cukup banyak orang yaitu Shopee.

Shopee Pinjam sendiri merupakan fitur pinjaman uang tunai yang ditawarkan oleh Shopee.

Namun dalam fitur ini tidak semua pengguna dapat menggunakan dan menikmatinya.

Hanya pelanggan terpilih yang bisa mengakses fitur layanan pinjaman online Shopee Pinjam.

Anda tidak perlu kawatir mengenai fitur Shopee Pinjam, karena fitur tersebut sudah dikelola langsung oleh PT Lentera Dana Nusantara sebagai pihak penyelenggara dan sudah resmi tercatat di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Selain itu Anda harus mengetahui biaya apa saja dan berapa bunga yang dikenakan dalam melakukan pinjaman di Shopee Pinjam. Lebih jelasnya akan dijelaskan dalam artikel ini.

Biaya Yang Dibebankan Dalam Pengajuan Shopee Pinjam

Ada 2 biaya yang dikenakan dalam pengajuan Shopee Pinjam. Biaya pertama yang dikenakan dalam pengajuan Shopee Pinjam ialah suku bunga pinjaman dengan besar 0,99% per bulan.

Kedua ialah biaya administrasi sebesar 2% pada awal pinjaman Shopee Pinjam. Lebih jelasnya, dimisalkan dengan contoh pengajuan pinjaman sebesar Rp. 10.000.000,- dengan tenor 6 bulan.

Pengguna harus membayar biaya bunga pinjaman Shopee Pinjam sebesar Rp. 99.000,-.

Biaya administrasi di awal sejumlah Rp. 200.000,-. Dan mengenai uang yang kita terima di awal pencairan sebesar Rp. 9.800.000,-.

Dan jumlah cicilan yang harus dibayarkan pengguna dalam setiap bulannya dengan pinjaman Rp. 10.000.000,- ialah Rp. 1.765.667,-.

Perhitungan Bunga Shopee Pinjam

Shopee Pinjam menetapkan suku bunga cicilan sebesar 2,45% setiap bulannya. Pihak Shopee Pinjam juga terdapat biaya penanganan sampai dengan 3% setiap transaksinya.

Mengenai keterlambatan juga ada denda yang harus dibayarkan sebesar 5% dari jumlah cicilan yang terlambat dibayarkan. Shopee Pinjam menetapkan biaya transaksi sebesar 1% dari jumlah pinjaman .

Untuk mengetahui detail mengenai bunga dalam artikel ini akan dibahas. Berikut perhitungan bunga Shopee Pinjam dengan contoh pinjaman sebesar Rp. 1.000.000,- sebagai berikut :

Bunga Shopee Pinjam Per Bulan Terbaru

Tentunya sebelum berniat untuk mengajukan pinjaman online di aplikasi manapun harus mengetaui dengan jelas bunga yang dibayarkan.

Sehingga nantinya tidak kaget dengan besaran cicilan yang nantinya akan bayarkan setiap bulannya.

Suku bunga di Shopee Pinjam terbilang cukup besar apabila dibandingkan dengan pinjaman offline dari perbankan seperti halnya suku bunga KUR BRI, KUR Mandir ataupun pinjaman dari bank lainnya.

Terpaut dengan suku bunga yang cukup besar, namun sebanding dengan proses pengajuan pinjamannya.

Di mana dalam mengajukan pinjaman di Shopee Pinjam dapat dilakukan dengan mudah dan cepat tidak perlu adanya jaminan.

Diketahui bahwa fitur layanan pinjaman online Shopee Pinjam ini tidak berlaku untuk semua pengguna aplikasi Shopee.

Di mana hanya pengguna tertentu yang bisa menggunakan dan menikmati aplikasi ini.

Biasanya hanya pengguna dengan golongan silver dan gold dan pengguna yang rajin atau dikatakan sering melakukan transaksi di aplikasi Shopee yang mendapatkan fitur Shopee Pinjam ini.   

Bagi pengguna yang beruntung maka akan muncul fitur Shopee Pinjam di aplikasi Shopee.

Jika akan melakukan pinjaman pengguna hanya tinggal mengaktifkan pinjaman tersebut.

Setelah Shopee Pinjam aktif pengguna bisa melakukan pinjaman tunai dengan tenor sampai 12 bulan.

Besarnya pinjaman yang didapatkan sesuai dengan limit yang diberikan dari pihak Shopee Pinjam.  

Saat mengaktifkan fitur Shopee Pinjam akan muncul mengenai informasi mengenai besaran bunga yang dibayarkan setiap cicilan.

Kalau dibandingkan dengan pinjaman online lainnya suku bunga di Shopee Pinjam tidak terlalu besar.

Shopee Pinjam merupakan solusi mudah dan tepat dalam hal pinjaman tunai. Suku bunga mulai dari 2,95 perbulan. Namun suku bunga akan berubah sewaktu-waktu.

Sebelumnya suku bunga Shopee Pinjam sebesar 2,45% perbulannya untuk sekarang lebih besar, sehingga dikatakan mengalami kenaikan pada suku bunganya.

Simulasi Perhitungan Bunga Shopee Pinjam

Bunga Shopee Pinjam dihitung berdasarkan dari total pinjaman yang didapatkan.

Contohnya, pengguna mendapatkan pinjaman Shopee Pinjam sebesar Rp. 6.000.000,- maka bunga yang harus dibayarkan sebesar Rp.6.000.000,- x 2,95% = Rp.177.000,-.

Nantinya bunga tersebut akan dikalikan sesuai dengan tenor yang pengguna pilh.

Apabila memilih tenor 3 bulan maka setiap bulannya harus membayar cicilan sebesar Rp. 2.000.000,- + Rp. 177.000,- (Bunga) = Rp. 2.177.000,- per bulannya.

Sedangkan jumlah uang yang harus dibayarkan sampai selesainya cicilan lunas menjadi Rp. 2.177.000,- x 3 bulan = Rp. 6.531.000,-

Dari contoh perhitungan diatas apabila pengguna mendapat pinjaman Rp. 6.000.000,- dengan tenor 3 bulan maka suku bunganya sebesar Rp. 531.000,-.

Nah jika memilih jangka waktu 6 bulan atau 12 bulan maka perhitungan suku bunganya tetap 2,95%.

Dalam setiap melakukan aktivitas pinjaman online maka anda juga akan melakukan angsuran atau cicilan setiap bulannya sesuai dengan tanggal dan tidak boleh melebihi tanggal jatuh tempo.

Jika kalian telat dalam membayar cicilan pastinya akan dikenakan denda.

Bunga Telat Bayar Cicilan Shopee Pinjam

Setelah pinjaman cair, maka kewajiban selanjutnya yaitu melakukan pembayaran cicilan setiap bulannya sesuai dengan tenor yang dipilih.

Pembayaran cicilan harus dengan tepat waktu paling lambat pada tanggal jatuh temponya.

Jika telat maka tagihan akan dikenalan denda keterlambatan pembayaran cicilan Shopee Pinjam.

Diketahui denda dari Shopee Pinjam terbilang besar maka jangan Anda sepelekan.

Perhitungan dendanya dihitung berdasarkan per bulan, jadi telat bayar 1 hari atau 7 hari dendanya sama.

Risiko lain dari keterlambatan pembayaran yaitu membuat riwayat kredit Anda buruk.

Dengan aplikasi Shopee yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pastinya riwayat kredit Anda akan tercatat oleh SLIK dari OJK.

Apabila telat dan masih dibayarkan maka ini terbilang masih aman. Yang menjadi masalah disini jika tidak membayar atau lari dari kewajiaban membayar cicilan tersebut.

Karenan nantinya dengan secara otomatis riwayat kredit menjadi buruk dan masuk kedalam data blacklist SLIK OJK.

Akibatnya Anda nantinya akan kesulitan dalam melakukan pinjaman online atau perbankan lainnya.

Denda Keterlambatan Shopee Pinjam

Pada saat pendaftaran fitur Shopee Pinjam pastinya Anda sudah terlebih dahulu diberitahu mengenai suku bunga serta denda biaya keterlambatan cicilan.

Adapun denda jika pengguna telat membayar cicilan adalah sebesar 5% dari total tagihan.

Contohnya apabila anda memiliki tagihan dengan jumlah Rp. 500.000,- maka dendanya sebesar Rp. 500.000,- x 5% = Rp. 25.000,-. Denda ini akan menjadi berlipat ganda hingga berbulan-bulan.

Contoh diatas apabila melakukan keterlambatan dalam waktu 1-30 hari. Mungkin dendanya terhitung tidak terlalu berat. Namun bagaimana jika telat berbulan-bulan?

Jika pengguna melakukan keterlambatan pembayaran cicilan lebih dari 3 bulan. Maka dari pikah Shopee melakukan penagihan melalui telephon atau penagihan secara langsung dengan mendatangi alamat yang tertera.

Nah jika sampai tidak ada itikad baik untuk membayar maka kemungkinan akan dibawa ke jalur hukum.

Setelah mengetahui mengenai suku bunga dari fitur Shopee Pinjam pengguna juga harus memikirkan kembali apabila akan melakukan pengajuan.

Jika dirasa suku bunganya memberatkan maka disarankan agar tidak melakukan.

Lakukanlah pinjaman jika anda mampu dalam membayarnya dan tidak menjadi beban pada kemudian hari.